Istilahtersebut merujuk pada material woodworking dengan karakteristik khusus. Lebih lanjut mengenai apa itu wood laminated dan bedanya dengan veneer, silahkan simak informasinya di sini. Pengertian. Lamination atau pelaminasian dalam industri pengolahan kayu bisa diartikan sebagai proses pelapisan lembaran tipis kayu dengan metode khusus. Jikabenda yang akan dikerjakan produk ukiran, maka yang digunakan adalah seperangkat peralatan ukir. Jika untuk kerja sekrol maka peralatan sekrol yang digunakan. Alat finishing disesuaikan juga dengan teknik dan bahan finishing apa yang akan digunakan. 4. Keselamatan Kerja Keselamatan kerja merupakan sikap pada saat kita bekerja. Kerusakanfisik. Kerusakan fisik pada kayu dapat terjadi melalui goresan, benturan, dan luka bakar. Jika terkena benturan atau goresan pada kayu yang menyebabkan penyok kecil masih bisa di amplas. Namun, Anda tetap harus berhati-hati, terlebih saat meletakkan benda panas di atas furnitur, karena hal ini dapat menyebabkan furnitur rusak. Kerusakanpada kayu tersebut tentu saja harus diperbaiki dan dapat diperbaiki menggunakan dempul atau lem kayu. Dempul adalah pengisi kayu ada dua jenis dempul yaitu untuk finishing warna natural yang terdiri dari warna mirip kayu. Satu lagi adalah dempul untuk finishing kayu warna solid, warna yang tersedia biasanya adalah putih. Tahapfinishing pada meja kayu adalah dengan cara diberi plitur dan diberi cat agar terlihat mengkilap kan udh. Finishing adalah langkah akhir memberikan lapisan pada suatu mebel. Dalam proses produksi furniture, finishing merupakan tahap yang bisa dibilang sangat penting selain pemilihan bahan baku kayu [] Berdasarkanjenisnya produk sikat gerinda (Steel Wheel Brush) diciptakan berbeda menjadi 2 bentuk, yaitu rata (Wheel Wire Brush), dan berbentuk mangkuk (Cup Wire Brush). Fungsi dari sikat gerinda adalah untuk membersihkan bagian-bagian permukaan logam dari adanya kotoran, seperti karat, kerak, serta akibat proses oksidasi pada permukaan logam. Setidaknyaada 4 pilihan bahan pelapis kayu yang bisa menjadi pertimbangan saat memilihnya. 1. HPL atau High Pressure Laminate. Materia ini adalah bahan pelapis kayu yang dilem di atas permukaan kayu atau bagian terluar furnitur. Penggunaan HPL adalah dengan menempelkannya langsung pada permukaan kayu dengan menggunakan lem. Kayujati asli dengan kualitas premium sudah berada pada pengawasan pemerintah dibawah kementrian perhutanan dimana semuanya di kelola dengan rapi sampai dengan panen dan proses pengeringan. Kedua, anda akan memiliki mungkin satu satunya furnitur dari bahan kayu yang tidak dimakan rayap, kemudian tahan air dan keras tidak bengkok meskipun HiNK.